Nonton Semusim Setelah Kemarau (2025)
Semusim Setelah Kemarau adalah film yang bercerita tentang hubungan ayah dan anak yang ingin memperbaiki hubungan mereka setelah lama terpisah. Film ini disutradarai oleh Dyan Sunu Prastowo dan dibintangi oleh Mawar De Jongh dan Surya Saputra
Sejak orang tuanya bercerai, Kaldera (Mawar de Jongh) tak pernah akur dengan ayah kandungnya. Namun menjelang pernikahannya, Kaldera terpaksa melakukan perjalanan berdua sang ayah (Surya Saputra). Di situ Kaldera mendapat momen meluapkan kekecewaannya, sekaligus mendapat jawaban apa yang terjadi pada ayah selama ini. Ternyata itu belum semua. Setelah sekian tahun bercerai dan hidup terpisah, pertemuan kembali ayah dengan ibu membuat rahasia lain terkuak. Kisahnya sendiri tentang seorang anak yang tiba tiba harus berbincang dengan ayahnya setelah lama tidak akur.
Momen kemunculan sang ayah pun terasa mendadak, terutama di saat sang anak ingin menikah. Apa yang akan terjadi? Berikut ini sedikit rangkuman ceritanya. Kisah singkat ini menceritakan tentang kegalauan yang terjadi kepada Kaldera yang akan menikah. Hatinya terasa terkoyak dengan keputusan ayahnya yang keras kepala.
Bukannya tidak merestui, tapi sang ayah tidak ingin menjadi wali karena masa lalu dan rasa bersalah bersama sang ibu. Cerita ini mencoba menjelaskan tentang keluarga dan hubungan antara orang tua serta bagaimana efeknya kepada anak. Keraguan dan sifat diam dari ayah membuat Kaldera ragu bisa memutuskan keperluan acara pernikahan. Di waktu yang sama, Kaldera tidak ingin cekcok dengan sang ayah.
“Bagaikan tersambar petir, Kaldera yang segera menikah mendapati bahwa Ayahnya menolak menjadi wali nikahnya. Kebencian terhadap ayah kandungnya ini semakin memuncak dan mengingatkan dirinya tentang masa kelam saat kedua orang tuanya bercerai. Sebuah perjalanan tak terduga akhirnya dilalui oleh Kaldera bersama sang ayah. Luapan kekecewaan tentu saja dilontarkan oleh Kaldera.
Sutradara: Dyan Sunu Prastowo
Produser: Agung Haryanto, Mala Shinta
Pemeran: Wina Marrino, Surya Saputra, Mawar de Jongh, Alexzander Wlan